***
Hehehe, beberapa bulan lalu saya pernah salah mengisi tinta warna pada catridge printer canon Ip2770 karena saking terburu buru. Lubang yang seharusnya diisi tinta merah justru saya isi kuning karena sekilas sulit dibedakan.
Setelah sadar salah pun saya malah balik menimpa lubang kuning dengan tinta merah. Alhasil saat dicoba mencetak gambar jadinya kacau balau, yang seharusnya merah menjadi kuning, begitu juga sebaliknya.
Pastikan tidak sama sekali menyentuh panel printer pada catridge, pegang hanya dengan jari jempol dan telunjuk, dalam posisi miring 45°, agar tintanya tidak tumpah saat pengisian berlebih.
Sabtu, 19 September 2015
Jumat, 18 September 2015
Ngapain Malu Naik Bus DAMRI Bisnis...
Dicatat oleh : Saddam Cahyo
***
Sebagaimana yang diketahui, PO bus plat merah bernama DAMRI itu memang kini sudah banyak berinovasi, tidak lagi selalu identik dengan bus-bus tua berknalpot kebul yang bikin macet jalanan kota doang. Terutama untuk trayek Bandar Lampung - Jabodetabek / Bandung, bus DAMRI boleh dibilang sedang merajai tahta tertinggi pelayanan yang berkualitas dan terjangkau. Mobilitas warga di antara kota-kota itu memang terbilang tinggi, dan DAMRI cukup jeli menangkap peluang pasar.
Terpopuler adalah layanan bus jenis ROYAL CLASS yang setting kursinya hanya 1-2, dengan beragam fasilitas dan tampilan menarik pada busnya, ditambah harga tiket yang masih terjangkau kocek ketimbang harus naik pesawat yang lumayan sering delay berjam-jam. Nah, semenjak beberapa tahun terakhir inilah, trend utama naik DAMRI adalah menikmati bus royal classnya yang mengagumkan, hingga antrean tiketnya selalu cepat penuh terisi dan hampir tak bisa beli dadakan.
Bagi yang merasa kurang beruntung, bisa menikmati layanan bus jenis EKSEKUTIF, yang memiliki tampilan luar mirip royal class tapi setting kursinya tetap 2-2. Harga tiketnya sedikit lebih murah, dan juga masuk kategori paling cepat habis tiketnya. terakhir adalah si masa lalu, layanan bus BISNIS yang sering sepi kosong melompong karena tampilannya yang kuno. Tentu harga tiketnya juga lebih murah, dan ada banyak kekurangan seperti tidak ada toilet dan area bebas merokoknya.
Nah, tapi justru dari yang paling tak terlirik inilah saya mau berbagi pengalaman membahagiakan. Beberapa waktu lalu, karena keterbatasan anggaran maka saya memutuskan untuk pulang menuju Bandar Lampung dari bandung dengan menumpang bus DAMRI kelas bisnis. Maklum, harga tiketnya cuma Rp.195ribu, bandingkan dengan kelas eksekutif Rp.230ribu atau royalclass Rp.270ribu kan lumayan menghemat.
Kebetulan memang ini bukan waktu-waktu liburan sekolah ataupun mudik lebaran sehingga arus lalu lintas warga antar kota sangat normal lancar, sehingga tidak terjadi jejal-jejalan segala. Nah, tapi dalam situasi begini pun tiket bus DAMRI royal dan eksekutif hampir selalu habis terjual, itu berarti bus akan cukup penuh diramaikan segala macam manusia yang punya kepentingan dan ragam pemikiran yang amat beragam. Konsekuensinya ya tetap bakal berpotensi mengurangi kenyamanan dalam perjalanan.
Sebaliknya, pada bus DAMRI bisnis yang lengang itulah kenyamanan maksimal bagi penumpang seperti saya itu bisa diraih. Kemarin hanya ada 12 orang penumpang, berikut dengan supir dan dua kondekturnya. Tidak sampai separuh kursi yang tersedia itu diduduki manusia, ini menjadi kesempatan yang luar biasa buat saya yang kepengin istirahat total. Setelah bus mulai berjalan, saya yang semula duduk berdua di kursi depan, segera memutuskan untuk berpindah ke bagian belakang, saya cukup bebas memilih kursi kosong mana yang mau diduduki.
Saya juga bebas menyetel kursi menjadi nyaris horizontal seperti kasur, selimut dan bantal pun bisa sesukanya dipakai, maka tidur pun bisa sepulas mungkin. TOh ini perjalanan malam, tidak ada pemandangan yang menarik untuk bisa dinikmati, maka sudah sebaik-baiknya bagi penumpang untuk menjaga kondisi tubuhnya dengan tidur, lagi pula bus damri cukup dikenal aman dari potensi kenakalan (pencurian, dan sebagainya) dari oknum petugas. Jadi tak perlu khawatir.
Soal waktu tempuh ? ini pun gak begitu ngaruh, mau naik bus jenis apa, justru semakin sepi penumpangnya maka laju bus tak akan sering disendat penumpang yang kepengin turun. Dari berangkat di pool Kebonkawung bandung sekira jam 19.15 Wib, saya sudah sampai di Bandar Lampung sekira jam 04.20 Wib. Asyiknya pula naik DAMRI adalah saya bisa turun langsung di Jl.ZA Pagar Alam, tempat saya tinggal, karena si bus selalu mengakhiri perjalanannya di pool DAMRI lampung yang berada di wilayah Rajabasa.
Jadi, ngapain malu, nguntungin tau..!
***
Sebagaimana yang diketahui, PO bus plat merah bernama DAMRI itu memang kini sudah banyak berinovasi, tidak lagi selalu identik dengan bus-bus tua berknalpot kebul yang bikin macet jalanan kota doang. Terutama untuk trayek Bandar Lampung - Jabodetabek / Bandung, bus DAMRI boleh dibilang sedang merajai tahta tertinggi pelayanan yang berkualitas dan terjangkau. Mobilitas warga di antara kota-kota itu memang terbilang tinggi, dan DAMRI cukup jeli menangkap peluang pasar.
Terpopuler adalah layanan bus jenis ROYAL CLASS yang setting kursinya hanya 1-2, dengan beragam fasilitas dan tampilan menarik pada busnya, ditambah harga tiket yang masih terjangkau kocek ketimbang harus naik pesawat yang lumayan sering delay berjam-jam. Nah, semenjak beberapa tahun terakhir inilah, trend utama naik DAMRI adalah menikmati bus royal classnya yang mengagumkan, hingga antrean tiketnya selalu cepat penuh terisi dan hampir tak bisa beli dadakan.
Bagi yang merasa kurang beruntung, bisa menikmati layanan bus jenis EKSEKUTIF, yang memiliki tampilan luar mirip royal class tapi setting kursinya tetap 2-2. Harga tiketnya sedikit lebih murah, dan juga masuk kategori paling cepat habis tiketnya. terakhir adalah si masa lalu, layanan bus BISNIS yang sering sepi kosong melompong karena tampilannya yang kuno. Tentu harga tiketnya juga lebih murah, dan ada banyak kekurangan seperti tidak ada toilet dan area bebas merokoknya.
Nah, tapi justru dari yang paling tak terlirik inilah saya mau berbagi pengalaman membahagiakan. Beberapa waktu lalu, karena keterbatasan anggaran maka saya memutuskan untuk pulang menuju Bandar Lampung dari bandung dengan menumpang bus DAMRI kelas bisnis. Maklum, harga tiketnya cuma Rp.195ribu, bandingkan dengan kelas eksekutif Rp.230ribu atau royalclass Rp.270ribu kan lumayan menghemat.
Kebetulan memang ini bukan waktu-waktu liburan sekolah ataupun mudik lebaran sehingga arus lalu lintas warga antar kota sangat normal lancar, sehingga tidak terjadi jejal-jejalan segala. Nah, tapi dalam situasi begini pun tiket bus DAMRI royal dan eksekutif hampir selalu habis terjual, itu berarti bus akan cukup penuh diramaikan segala macam manusia yang punya kepentingan dan ragam pemikiran yang amat beragam. Konsekuensinya ya tetap bakal berpotensi mengurangi kenyamanan dalam perjalanan.
Sebaliknya, pada bus DAMRI bisnis yang lengang itulah kenyamanan maksimal bagi penumpang seperti saya itu bisa diraih. Kemarin hanya ada 12 orang penumpang, berikut dengan supir dan dua kondekturnya. Tidak sampai separuh kursi yang tersedia itu diduduki manusia, ini menjadi kesempatan yang luar biasa buat saya yang kepengin istirahat total. Setelah bus mulai berjalan, saya yang semula duduk berdua di kursi depan, segera memutuskan untuk berpindah ke bagian belakang, saya cukup bebas memilih kursi kosong mana yang mau diduduki.
Saya juga bebas menyetel kursi menjadi nyaris horizontal seperti kasur, selimut dan bantal pun bisa sesukanya dipakai, maka tidur pun bisa sepulas mungkin. TOh ini perjalanan malam, tidak ada pemandangan yang menarik untuk bisa dinikmati, maka sudah sebaik-baiknya bagi penumpang untuk menjaga kondisi tubuhnya dengan tidur, lagi pula bus damri cukup dikenal aman dari potensi kenakalan (pencurian, dan sebagainya) dari oknum petugas. Jadi tak perlu khawatir.
Soal waktu tempuh ? ini pun gak begitu ngaruh, mau naik bus jenis apa, justru semakin sepi penumpangnya maka laju bus tak akan sering disendat penumpang yang kepengin turun. Dari berangkat di pool Kebonkawung bandung sekira jam 19.15 Wib, saya sudah sampai di Bandar Lampung sekira jam 04.20 Wib. Asyiknya pula naik DAMRI adalah saya bisa turun langsung di Jl.ZA Pagar Alam, tempat saya tinggal, karena si bus selalu mengakhiri perjalanannya di pool DAMRI lampung yang berada di wilayah Rajabasa.
Jadi, ngapain malu, nguntungin tau..!
Jangan Panik, Lawan Kaligata Dengan Kesabaran dan Minyak Penghangat Kulit
Dicatat oleh : Saddam Cahyo
***
Kaligata, atau dalam bahasa keren ilmiahnya disebut urtikaria ini adalah salah satu bentuk penyakit kulit yang disebabkan oleh alergi, tapi tenang.. sifatnya sangat tidak menular dan hanya sementara saja kok.. Tapi kadang cukup mengagetkan dan membuat panik bagi yang mengalaminya karena selalu datang mendadak.
Seperti yang saya alami beberapa waktu lalu, saat baru pulang dari mudik ke Lembang yang bersuhu udara kisaran 17-20 derajat celcius, sementara di Bandar Lampung saat saya datang suhunya cukup panas sekitar 30 derajat celcius. Sore harinya saya merasakan gatal di sekitar bagian perut, saat digaruk eh kok terasa nikmat, tapi kok gatalnya seperti makin menjadi dan menyebar ke paha, saat dilihat lah kok bentuknya bentol kayak digigit nyamuk kebon begitu.
Nyaris saja kaum nyamuk jadi sasaran fitnah kekesalan saya yang sibuk gegarukan, lama-lama itu bentol timbul makin banyak sampai ke betis, membesar dan seperti merapat menyatu, ibarat pulau-pulau kecil yang hendak membangun kembali benua tunggal di peta dunia tubuh kita. tentu saya agak panik dan mulai kebingungan harus gimana.
Setelah berpikir cepat, saya ingat, inikan kaligata, sabar saja, dan berusaha keraslah saya mengabaikan rasa gatalnya itu, tapi kok rasanya malah makin menjadi, semakin ditahan, itu kedua kaki saya seperti sedang dirubung puluhan nyamuk yang asyik nyedot darah, karena gak tahan akhirnya saya putuskan untuk menampar-nampar semua permukaan kulit yang gatal, alhasil bentol pun makin menjadi.
Solusinya sederhana, saya ambil minyak GPU yang hangat dan beraroma rempah, saya balur di sekujur tubuh yang terasa gatal, dan nikmati sensasinya, pertarungan antara rasa gatal dan hangat di kulit sambil menenangkan diri, relaksasi semakin meningkat setelah saya bisa fokus pada aroma rempahnya saja, dan lama kelamaan pun si kaligata berguguran kempis. Prosesnya hanya berlangsung sekitar tiga jam saja.
Dalam beberapa kasus, kaligata bisa berlangsung sampai berhari-hari, saya sih tidak pernah dan juga gak kepingin. Selain karena perubahan suhu udara yang ekstrim, penyebab lain dari timbulnya kaligata adalah reaksi alergi tubuh kita pada makanan tertentu, bahkan ada yang bentolannya timbul di wajah, bibir, telinga hingga tampak seperti pelaku kriminal yang babak belur dikeroyok massa. Hmm.. waspadalah..
***
Kaligata, atau dalam bahasa keren ilmiahnya disebut urtikaria ini adalah salah satu bentuk penyakit kulit yang disebabkan oleh alergi, tapi tenang.. sifatnya sangat tidak menular dan hanya sementara saja kok.. Tapi kadang cukup mengagetkan dan membuat panik bagi yang mengalaminya karena selalu datang mendadak.
Seperti yang saya alami beberapa waktu lalu, saat baru pulang dari mudik ke Lembang yang bersuhu udara kisaran 17-20 derajat celcius, sementara di Bandar Lampung saat saya datang suhunya cukup panas sekitar 30 derajat celcius. Sore harinya saya merasakan gatal di sekitar bagian perut, saat digaruk eh kok terasa nikmat, tapi kok gatalnya seperti makin menjadi dan menyebar ke paha, saat dilihat lah kok bentuknya bentol kayak digigit nyamuk kebon begitu.
Nyaris saja kaum nyamuk jadi sasaran fitnah kekesalan saya yang sibuk gegarukan, lama-lama itu bentol timbul makin banyak sampai ke betis, membesar dan seperti merapat menyatu, ibarat pulau-pulau kecil yang hendak membangun kembali benua tunggal di peta dunia tubuh kita. tentu saya agak panik dan mulai kebingungan harus gimana.
Setelah berpikir cepat, saya ingat, inikan kaligata, sabar saja, dan berusaha keraslah saya mengabaikan rasa gatalnya itu, tapi kok rasanya malah makin menjadi, semakin ditahan, itu kedua kaki saya seperti sedang dirubung puluhan nyamuk yang asyik nyedot darah, karena gak tahan akhirnya saya putuskan untuk menampar-nampar semua permukaan kulit yang gatal, alhasil bentol pun makin menjadi.
Solusinya sederhana, saya ambil minyak GPU yang hangat dan beraroma rempah, saya balur di sekujur tubuh yang terasa gatal, dan nikmati sensasinya, pertarungan antara rasa gatal dan hangat di kulit sambil menenangkan diri, relaksasi semakin meningkat setelah saya bisa fokus pada aroma rempahnya saja, dan lama kelamaan pun si kaligata berguguran kempis. Prosesnya hanya berlangsung sekitar tiga jam saja.
Dalam beberapa kasus, kaligata bisa berlangsung sampai berhari-hari, saya sih tidak pernah dan juga gak kepingin. Selain karena perubahan suhu udara yang ekstrim, penyebab lain dari timbulnya kaligata adalah reaksi alergi tubuh kita pada makanan tertentu, bahkan ada yang bentolannya timbul di wajah, bibir, telinga hingga tampak seperti pelaku kriminal yang babak belur dikeroyok massa. Hmm.. waspadalah..
Minggu, 13 September 2015
Asyiknya Beli Susu Murni di Koperasi Susu ( KPSBU ) Lembang
Dicatat oleh : Saadam Cahyo.
***
KPSBU merupakan singkatan dari Koperasi Peternak Susu Bandung Utara, letaknya berada di Kecamatan Lembang yang kini secara administratif masuk dalam Kabupaten Bandung Barat. Membingungkan ? wajar saja, karena koperasi ini punya sejarah yang cukup panjang dan nama Bandung Utara terlanjur melekat populer, padahal saat ini sudah terjadi pemekaran wilayah administrasi. Akan semakin bingung jika ditambah satu fakta baru bahwa koperasi ini statusnya sudah naik menjadi tingkat provinsi Jawa Barat. Ya, menjadi KPSBU Jabar, bukan lagi sekedar KPSBU Lembang..
Sejarahnya koperasi ini didirikan pada tahun 1970 dengan hanya diawali oleh sekitar 34 peternak sapi di wilayah Bandung bagian Utara.
Oke, terlepas dari ngomongin sejarahnya, KPSBU memang selalu menggoda dan membuat nyesel siapapun yang berkunjung ke Kota Wisata Lembang tanpa mencoba jajan susu langsung kesini.
Yap, memang ada banyak keuntungan, pertama yang namanya koperasi susu modern ya jelas kualitasnya juga number wahid.. kedua adalah soal harganya yang murah... dijamin punya selisih yang menarik deh ketimbang beli di luaran.. dan ketiga adalah kita gak wajib beli banyak kok, boleh eceran sesukanya dan semampunya aja..
Nah, untuk layanan ini, KPSBU membuka pintu baru, bukan lagi di dalam kompleks Pasar Panorama Lembang, melainkan di baliknya.. persis di barisan TAHU TAUHID ngetop itu, atau kalau bingung coba ke arah WISATA ALA COWBOY DE'RANCH tapi langsung belok kanan ya, bakal tampak plang besarnya..
Setelah itu, langsung ikut mengantri dengan tertib ya, sebutkan pesanan anda dan bayar langsung ke kasir, nanti akan ada nota pembelian yang dikasih.
Lalu bergerak ke arah kiri anda, menuju counter pengambilan susu.. kalau ramai orang ya berarti wajib antri juga. Tinggal kasih itu kertas maka pesanan aneka susu kita pun segera disiapkan, ambil dan bergegas pulang boleh, mau nongkrong dulu disitu juga gak dilarang..
Sekedar mengingatkan, susu murni yang dijual di sini itu gak disarankan untuk langsung diminum lho. Anda sebisa mungkin harus merebusnya terlebih dahulu sebelum dikonsumsi..
Bagi anda yang datang membawa kendaraan roda empat, jangan khawatir, jalanan Lembang memang macet di hari libur, tapi komplek KPSBU cukup luas dan ikhlas menyuguhkan lahan parkir yang juga luas lho.
***
KPSBU merupakan singkatan dari Koperasi Peternak Susu Bandung Utara, letaknya berada di Kecamatan Lembang yang kini secara administratif masuk dalam Kabupaten Bandung Barat. Membingungkan ? wajar saja, karena koperasi ini punya sejarah yang cukup panjang dan nama Bandung Utara terlanjur melekat populer, padahal saat ini sudah terjadi pemekaran wilayah administrasi. Akan semakin bingung jika ditambah satu fakta baru bahwa koperasi ini statusnya sudah naik menjadi tingkat provinsi Jawa Barat. Ya, menjadi KPSBU Jabar, bukan lagi sekedar KPSBU Lembang..
Sejarahnya koperasi ini didirikan pada tahun 1970 dengan hanya diawali oleh sekitar 34 peternak sapi di wilayah Bandung bagian Utara.
Oke, terlepas dari ngomongin sejarahnya, KPSBU memang selalu menggoda dan membuat nyesel siapapun yang berkunjung ke Kota Wisata Lembang tanpa mencoba jajan susu langsung kesini.
Yap, memang ada banyak keuntungan, pertama yang namanya koperasi susu modern ya jelas kualitasnya juga number wahid.. kedua adalah soal harganya yang murah... dijamin punya selisih yang menarik deh ketimbang beli di luaran.. dan ketiga adalah kita gak wajib beli banyak kok, boleh eceran sesukanya dan semampunya aja..
Nah, untuk layanan ini, KPSBU membuka pintu baru, bukan lagi di dalam kompleks Pasar Panorama Lembang, melainkan di baliknya.. persis di barisan TAHU TAUHID ngetop itu, atau kalau bingung coba ke arah WISATA ALA COWBOY DE'RANCH tapi langsung belok kanan ya, bakal tampak plang besarnya..
Kalau udah keliatan itu KPSBU di sisi kanan jalan, langsung masuk aja ke counter paling ujung, ada tulisan ECERAN SUSU, disitulah area belanjanya. Nah soal pilihan dan harga sih gak perlu bingung.. liat aja di plang counter, terus yakinkan diri anda mau beli yang mana, jangan pesen yang gak ada, tapi kalau sekedar tanya sih gak papa,asal jangan maksa.
Sekedar mengingatkan, susu murni yang dijual di sini itu gak disarankan untuk langsung diminum lho. Anda sebisa mungkin harus merebusnya terlebih dahulu sebelum dikonsumsi..
Selamat Mencoba Jajan Susu Murni...
Langganan:
Postingan (Atom)